May 20, 2007

INJAK BULU BABI

Sabtu siang (19/5) saya ke kantor untuk cek koneksi internet, ternyata ada teman-teman sudah siap2 untuk ke Bira. Baru saya ingat sudah diumumkan hari itu teman2 sekantor berencana berekreasi di Bira Kab. Bulukumba. Segeralah saya pulang ke rumah untuk membawa baju ganti, berangkat dari kantor pukul 13. Bira berjarak 41 km dari ibukota Kabupaten Bulukumba (atau 110an km dari Sinjai), merupakan salah satu obyek wisata yang terkenal di selawesi selatan.
Rencananya mau rekreaksi ternyata dapat bencana, ketika lagi mengasah kemampuan berenang tiba-tiba saya menginjak bulu babi binatang laut yang mirip landak. Puluhan duri masuk ke kaki, bayangkan saja satu duri saja yang menusuk kaki pasti sakit rasanya bagaimana kalau puluhan.
Menurut informasi dari masyarakat setempat, bila tertusuk bulu babi tidak terlalu membahayakan karena bulu yang masuk nantinya akan menjadi daging. Untungnya ada teman yang namanya yusuf sudah pernah kena bulu babi sebelumnya. Pertama-tama ia mengambil batang bambu kemudian dibakar sampai panas dan dipukul-pukulkan ke temapat yanhg tertusuk mungkin agar duri yang ada di dalam cepat hancur.
Pulang dari bira saya langsung mencari informasi tentang bulu babi,
Bulu Babi atau Landak Laut (Diadema saxatile) Sebagian besar permukaan kulitnya ditutupi dengan duri besar tajam yang dapat mereka gunakan untuk pertahanan diri.
Salah satu jenisnya, bulu babi merah ternyata merupakan salah satu makhluk dengan umur paling panjang di Bumi ini. Hewan kecil yang hidup di Lautan Pasifik tersebut bisa mencapai umur 200 tahun lebih dan tidak menunjukkan tanda-tanda penyakit ketuaan.
Di beberapa wilayah tanah air (salah satunya pantai ngobaran yogya) mengkomsi landak laut ini dan telur bulu babi merupakan komoditi eksport ke jepang. Hewan berkulit duri ini menjadi barang berharga pada tahun 1970-an ketika orang-orang laku menjualnya ke Jepang. Di Jepang, organ seksual hewan ini ternyata digemari sebagai masakan lezat, sehingga pada tahun 1990-an, mereka menjadi hewan paling berharga di California. Ternyata hewan menyeramkan tersebut dapat berguna juga tapi sudah terlanjur kuBOMBE'mi.